Dalam menentukan sirkulasi udara di dapur seringkali perbincangan yang sering muncul saat kami diajak konsultasi dengan konsumen kami dalam mendesain kitchen set modern adalah mengenai electric exhaust.
Banyak konsumen yang salah persepsi mengenai fungsi tersebut dan mengharuskan agar dalam perancangan dapur alat tersebut diharuskan ada , benarkah demikian ? dan keberadaan jendela pada dapur justru kurang diperhatikan. Hal tersebut tentunya menarik untuk dicermati lebih lanjut .
Sesuai fungsinya exhaust atau cerobong yang berfungsi untuk menyingkirkan asap dari dapur dikarenakan proses masak-memasak. Tentunya menjadi hal yang diketahui bersama bahwa dalam proses pembakaran, efek samping yang ditimbulkan berupa asap merupakan hal yang lumrah dalam kehidupan sehari hari. Tentunya hal tersebut menjadi pertimbangan tersendiri agar proses memasak di dapur menjadi lebih aman secara kesehatan dan kenyamanan.
Yang menjadi perhatian dalam menentukan sirkulasi udara di dapur apakah kebutuhan akan cerobong atau exhaust sedemikian penting untuk di dapur rumah tangga? Mari kita perhatikan secara seksama. Jendela dapur juga merupakan ” alat ” untuk melepaskan asap atau zat-zat berbentuk gas yang beracub ke luar ruangan dapur. Hal itu di karenakan perbedaan tekanan antara ruangan dapur dengan udara luar.
Dengan mengingat hal tersebut kebutuhan akan jendela atau sirkulasi menjadi sangat penting. Jika ternyata ruangan dapur tersebut tidak memungkinkan di gunakan jendela, maka penggunaan exhaust electric menjadi hal yang tidak dapat dihindari .
Dan jika kami ditanyakan yang mana yang lebih baik, pilihan yang terbaik adalah dengan menggunakan jendela karena kemudahan dari segi perawatan, konsumsi daya, serta biaya.
Oleh sebab itu, jangan lupakan sistem sirkulasi udara pada dapur Anda demi keselamatan Anda dalam memasak. Sistem sirkulasi udara di dapur dengan bentuk konveksi alami seperti jendela merupakan pilihan yang tepat jika di bandingkan dengan exhaust dari segi biaya maupun perawatan .