Desain dapur minimalis sederhana merupakan langkah besar dalam perubahan konsep desain ruangan dapur. Dapur yang diaplikasikan pada sebagian besar desain rumah modern kontemporer sudah sangat berubah dari konsep dapur pada rumah-rumah klasik.
Tuntutan akan penggunaan ruang seefektif mungkin pada space yang terbatas, membuat para desainer rumah dan juga para produsen alat-alat rumah tangga berlomba-lomba membuat pola desain ruang serta furnitur yang lebih ramping, multi-fungsi dan simpel.
Dapur merupakan ruang dengan sifat fungsional yang sangat vital bagi sebuah rumah tangga. Di dapurlah, sebagian besar makanan yang dikonsumsi oleh penghuni rumah disimpan, diracik dan disiapkan untuk hidangan. Kaum ibu rumah tangga biasanya menghabiskan waktu dan tenaga cukup banyak di dapur.
Dengan fungsi sepenting itu, dapur pada desain rumah lama, biasanya selalu diletakkan paling belakang atau bahkan terpisah dari rumah utama, dengan tujuan di antaranya meminimalkan resiko kebakaran, menghindari aroma tajam masakan masuk ke ruangan lain, dan untuk menghindarkan pemandangan dapur yang relatif banyak sampah dari tamu.
Penempatan tersebut membawa konsekuensi bahwa ruang ini adalah yang paling kurang diperhatikan dari sisi kerapian, keindahan, kenyamanan maupun kebersihan. Walaupun tidak bisa dipungkiri bahwa keadaan tersebut juga dikarenakan alat masak pada masa-masa itu berukuran besar dan tidak ramping, kompor atau tungku banyak menghasilkan jelaga yang mengotori dinding ruangan, serta menghasilkan panas yang sangat besar, namun tidak efisien, sehingga satu ruangan terasa panas.
Sedangkan konsep kontemporer dalam penyusunan dapur pada rumah modern bergaya minimalis, sudah jauh berbeda. Ruangan dapur pada rumah minimalis kini letaknya tidak selalu paling belakang, dan sering dibuat menyatu dengan ruang keluarga ataupun ruang tamu (untuk tipe dapur kering/ dapur bersih).
Penggunaan perkakas masak modern yang tidak hanya fungsional, namun juga estetis, teknologi kompor atau oven yang sudah semakin maju (kompor gas, kompor listrik, microwave) tidak lagi menimbulkan jelaga dan panas berlebih, serta perkembangan lain dalam hal kelistrikan dan plumbing, memungkinkan desain dapur yang kompak, rapi dan layak dipandang.
Desain dapur minimalis sederhana yang lazim ditemui pada rumah minimalis adalah dengan menggunakan kitchen set modern dan desain menggunakan lower unit berupa meja dapur dengan kabinet-kabinet di bagian bawahnya, dan upper unit berupa rak gantung untuk penyimpanan beberapa jenis bahan makanan dan perkakas yang jarang digunakan.
Pada meja dapur, diletakkan kompor atau oven, dan water-sink untuk keperluan mencuci. Tepat di atas kompor, bisa dipasang penyedot asap jika diperlukan. Formasi meja dapur umumnya membentuk huruf L atau U, dan ada juga yang hanya menempel pada satu dinding (membentuk huruf I).
Formasi meja dapur sebaiknya ditentukan berdasar kemudahan pola gerak antara 3 komponen dapur, yaitu kompor, water sink, dan penyimpanan bahan makanan yang biasanya berupa kulkas.
Kesan elegan, bisa didapatkan dari aksen material bahan penutup furnitur dapur, kombinasi warna antar elemen ruang dapur (lantai, dinding, furnitur dan plafon), serta kerapian penyusunan perabot dapur.
Aksen corak kayu pada kabinet akan menimbulkan kesan hangat sekaligus elegan, demikian juga aksen keramik (atau granit) pada meja dapur. Pada ruang dapur yang lebih kecil, mungkin akan lebih menyukai penggunaan aksen metal pada perabotan, yang akan memberi kesan serba ramping.
Gaya hidup modern yang serba ingin cepat dan mudah, yang juga dianut oleh sebagian masyarakat perkotaan, telah memunculkan gaya hidup instan. Pada pola konsumsi makanan, dalam gaya hidup tersebut lebih menyukai sesuatu yang instan dan segera jadi atau mungkin membeli makanan di luar rumah kemudian cukup disiapkan di rumah untuk menghidangkannya. jarang ada kegiatan memasak dari awal meracik bahan makanan dan mengolahnya.
Pola hidup yang demikian, lebih menyempitkan lagi fungsi dapur, yaitu hanya digunakan untuk persiapan menghidangkan makanan dan minuman, memanaskan makanan, atau memasak makanan instan. Pada posisi ini, dapur dapat lebih direduksi lagi menjadi ruang dapur kering (dapur bersih), dengan peralatan masak dan perabotan yang jauh lebih sederhana.
Tipe dapur kering ini yang secara estetika layak disatukan dengan ruang keluarga atau ruang tamu. Biasanya suatu rumah dilengkapi dua jenis dapur, yaitu dapur basah (dapur utama) dan dapur kering, namun pada tipe rumah perkotaan yang lebih simple, tidak jarang suatu rumah hanya dilengkapi dengan satu dapur kering saja.
